Berkaca pada Ayat Alkitab tentang Masa Depan
Saat kita berbicara tentang masa depan, terdapat banyak pertanyaan dan ketidakpastian yang mungkin muncul dalam pikiran kita. Apa yang akan terjadi dengan kita? Bagaimana kita dapat mempersiapkan diri untuk masa depan yang belum terlihat? Di tengah kebingungan dan kekhawatiran ini, mari kita berkaca pada Ayat Alkitab tentang masa depan yang memberikan kita panduan dan harapan.
Mengenai masa depan, Yesaya 41:10 memberikan pesan yang menguatkan: “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau; janganlah pandang rendah, sebab Aku Allahmu; Aku akan menguatkan engkau, bahkan Aku akan menolong engkau, bahkan Aku akan meneguhkan engkau dengan tangan kananku yang benar.” Ayat ini mengingatkan kita bahwa pada saat kita merasa takut atau cemas akan masa depan, kita tidak sendirian. Tuhan ada bersama kita dan Dia siap untuk membantu dan menolong kita.
Dalam Matius 6:34, Yesus juga mengajarkan kita untuk tidak khawatir tentang hari esok: “Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari sudah cukup bagi seorang.” Ayat ini mengingatkan kita untuk hidup dalam kehadiran Tuhan di masa kini dan untuk tidak terbebani oleh kekhawatiran masa depan. Dengan fokus pada hari ini, kita dapat menikmati hidup dan mempercayakan masa depan kepada Tuhan yang mengendalikannya.
Sebagai referensi, Dr. Billy Graham, seorang penginjil terkenal, pernah berkata, “Kita tidak perlu tahu apa yang akan terjadi di masa depan karena kita tahu siapa yang memegang masa depan.” Perkataan ini menguatkan keyakinan bahwa kita tidak perlu khawatir tentang masa depan karena Tuhan yang mengendalikannya.
Namun, bukan berarti kita tidak perlu melakukan persiapan untuk masa depan. Dalam Amsal 22:3, kita ditegaskan untuk merencanakan dan mempersiapkan diri: “Orang cerdik melihat malapetaka dan bersembunyi, tetapi orang bodoh maju dan menderita hukumannya.” Ayat ini mengingatkan kita bahwa kita perlu bijaksana dalam menghadapi masa depan dan melakukan persiapan yang diperlukan agar kita tidak terjebak dalam kesulitan.
Dalam hal ini, James Clear, seorang penulis dan ahli kebiasaan, mengatakan, “Persiapan adalah kunci untuk sukses. Kamu tidak bisa mengendalikan hasil, tapi kamu bisa mengendalikan persiapanmu.” Clear menekankan pentingnya persiapan dan bagaimana hal itu dapat membantu kita menghadapi masa depan dengan lebih baik.
Dalam kesimpulan, Ayat Alkitab tentang masa depan memberikan kita panduan dan harapan. Kita tidak perlu takut atau khawatir karena Tuhan ada bersama kita. Namun, kita juga perlu melakukan persiapan yang bijaksana agar kita dapat menghadapi masa depan dengan lebih baik. Mari kita bertumbuh dalam iman dan mempercayakan masa depan kepada Tuhan yang mengendalikannya.
Referensi:
– Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari
– Graham, B. (2012). The Journey: How to Live by Faith in an Uncertain World.
– Clear, J. (2018). Atomic Habits: An Easy & Proven Way to Build Good Habits & Break Bad Ones.